27 Oktober 2007
Boiled Frog Syndrome
Saya mengenal istilah boiled frog syndrome saat membaca buku tentang Jack Welch yang dipinjam dari perpustakaan kantor. Jack menggunakan ungkapan tersebut untuk orang atau organisasi yang tidak mengantisipasi perubahan dengan cepat.
Dari mana asalnya istilah boiled frog syndrome? istilah ini diperoleh dari literatur abad 19 tentang suatu eksperimen pada katak. Literatur tersebut menunjukkan bila seekor katak diletakkan di panci dan di beri air dingin, kemudian dipanaskan perlahan, maka katak tidak bergerak karena tidak menyadari adanya peningkatan suhu air dan akhirnya mati.
Perumpamaan boiled frog tersebut dipakai hingga kini untuk bermacam keperluan seperti : kebijakan pemerintah yang meningkatkan otoritasnya perlahan-lahan sehingga masyarakat tidak menyadarinya; hingga pada isu pemanasan global baru-baru ini.
Pesan yang mungkin ingin disampaikan Jack Welch tentang perubahan perusahaan dengan menggunakan perumpamaan boiled frog syndrome: lakukan perubahan seawal mungkin pada organisasi dengan rasa sakit yang dianggap minimum.
Apakah hasil eksperimen katak direbus tersebut secara ilmiah benar ?
Ada beberapa lembaga ilmiah yang membuktikan bila laporan literatur abad ke 19 tentang boiled frog sama sekali tidak benar: katak akan segera melompat begitu diletakkan di panci ... :)
Mungkin hikmah yang bisa dipetik adalah menyadari perubahan lingkungan sekitar dan bereaksi dengan tepat .... Wallahu'alam.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
hehehe ... jadi ingat sesuatu ... tapi ga di sini ah ... kurang tepat forumnya :-P
Posting Komentar